PERBEDAAN ESSAY ILMIAH dan KARYA TULIS ILMIAH
ESSAY ILMIAH
Essay ilmiah adalah karya tulis yang berisikan sebuah argument permasalahan terhadap sesuatu yang disertai dengan fakta didalamnya (dalam hal ini boleh berupa data dan literature dari referensi terpercaya), tetapi disamping memberikan argument, essay ilmiah juga mencakup solusi terhadap permasalahan yang diberikan.essay ilmiah biasanya terdiri dari beberapa format kepenulisan yang lebih singkat dan padat, dan tentunya dengan jumlah halaman yang hanya berkisar antara 3 sampai 7 halaman.
Tujuan penulisan essay ilmiah
- Meyakinkan pembaca
- Menerima pendapat penulis
- Memberikan informasi mengenai topik yang dibicarakan
Format penulisan essay ilmiah
Format kepenulisan essay ilmiah pada umumnya adalah sebagai berikut:
- Pendahuluan
Pendahuluan adalah struktur pertama dalam penulisan essay ilmiah. Pendahuluan biasanya terdiri atas latar belakang yang memaparkan permasalahan essay ilmiah tersebut.
/ Pembahasan
Isi atau Pembahasan adalah struktur kedua dalam penulisan essay ilmiah. pada bagian ini berisi inti dari essay yang ditulis, mulai dari penjelasan permasalahan sampai penjelasan solusi yang di berikan.
Penutup
Penutup adalah struktur terakhir dalam penulisan essay ilmiah. biasanya dilengkapi dengan kesimpulan dan saran di dalamnya, tetapi tidak di buat dalam sub bab, hanya di jabarkan secara ringkas dan terperinci di dalam kalimat penutup tersebut.
Daftar Pustaka
Daftar pustaka sendiri biasanya bisa dibuat di akhir penulisan setelah penutup, tetapi bisa juga di buat pada footnote halaman terkait. Untuk lebih jelasnya mengenai bagaimana cara penulisan daftar pustaka yang benar bisa melihat materi mengenai daftar pustaka yang sudah diupload sebelumnya ya.
KARYA TULIS ILMIAH
Karya tulis ilmiah adalah karya tulis yang di buat untuk memecahkan sebuah permasalahan berdasarkan landasan teori dan biasany di sertai dengan penelitian disekitarnya. karya tulis ilmiah sebenarnya memilki ciri-ciri yang sama seperti essay, yaitu berisikan sebuah permasalahan dan juga pemberian solusi, tetapi karya tulis ilmiah lebih terperinci dan jumlah halaman yang ada di karya tulis ilmiah biasanya lebih banyak, berkisar antara 15 sampai 25 halaman.
Tujuan penulisan Karya Tulis IlmiahSe
- Sbagai wahana untuk melatih ide tersurat atau hasil penelitian dalam bentuk karya ilmiah yang sistematis dan metodologis.
- Makalah ilmiah yang telah ditulis, harapannya akan menjadi wahana transformasi pengetahuan antara sekolah dan masyarakat.
- Foster etos ilmiah di kalangan mahasiswa, sehingga tidak hanya konsumen pengetahuan, tetapi juga mampu menjadi produsen (produsen) berpikir dan menulis di bidang ilmu pengetahuan.
- Untuk membuktikan pengetahuan dan potensi ilmiah yang dimiliki oleh siswa. Pembuktian dalam menghadapi dan memecahkan masalah, dan itu bisa dilihat dalam bentuk karya ilmiah bersangkutan yang dibuat oleh siswa setelah mendapat pengetahuan.
- Melatih keterampilan dasar dalam melakukan penelitian
Format penulisan karya tulis ilmiah
Format kepenulisan karya tulis ilmiah pada umumnya adalah sebagai berikut:
1. Abstrak
Abstrak adalah bagian terdepan sebuah karya tulis ilmiah, abstrak adalah kesimpulan atau inti sari dari karya tulis ilmiah yang kita buat. abstrak biasanya mencakup keseluruhan isi dari karya tulis ilmiah yang kita buat.
2. BAB 1 Pendahuluan
Sama seperti essay, karya tulis ilmiah juga di awali dengan pendahuluan, tetapi jika pendahuluan di dalam essay tergolong ringkas dan singkat, pendahuluan di karya tulis ilmiah lebih terperinci karena biasanya terdiri dari : latar belakang, rumusan masalah, tujuan, dan manfaat.
3. BAB 2 Tinjauan Pustaka
Bab 2 tinjauan pustaka berisikan penjelasan-penjelasan teori yang mendukung ide dan penelitian yang kita muat di dalam karya tulis ilmiah tersebut. dan dari sumber yang terpercaya dan disertai dengan catatan kaki di setiap akhir kutipan teori yang kita ambil.
4. BAB 3 Metode Penelitian
Pada bab ini, bisanya berisikan hal-hal yang terjadi selama kita melakukan penelitian untuk karya tulis ilmiah yang kita tulis. metode penelitian terdiri dari : alat dan bahan, serta prosedur percobaan.
5. BAB 4 Hasil Dan Pembahasan
Nah, pada bab ini, berisi tentang hasil dari penelitan yang kita lakukan seperti data percobaan dan pembahasan. dan biasanya ini adalah inti dari sebuah karya tulis ilmiah.
6. BAB 5 Kesimpulan Dan Saran
Bab yang berisikan mengenai kesimpulan dan saran dari penelitian yang kita lakukan. di jabarkan dan di tulis dengan sub bab yang terpisah.
7. Daftar Pustaka
Dinformasi referensi yang digunakan selama membuat karya tulis ilmiah. biasanya memiliki aturan tertentu dalam kepenulisannya.
Kesimpulannya perbedaan antara essay dan karya tulis ilmiah adalah sebagai berikut:
- Tulisan KTI sangatlah kompleks berbeda dengan penulisan essay yang merupakan ide dari penulis yang secara langsung dapat dituangkan dalam beberapa halaman dan waktu yang sangat singkat. Dan penulisan KTI harus melakukan penelitian ilmiah terlebih dahulu dan sumber nya harus kuat dari berbagai jurnal, penelitian para ahli, dll
- Essay cukup ringkas dan tidak terlalu perinci seperti karya tulis ilmiah dalam hal kepenulisan dan format isi.
- Uumlah halaman essay lebih sedikit dan jumlah halaman karya tulis ilmiah jauh lebih banyak.
- Format penulisan essay ilmiah terdiri atas pendahuluan, isi/pembahasan, penutup, dan daftar pustaka. Sedangkan format penulisan karya tulis ilmiah terdiri atas abstrak, bab 1 pendahuluan, bab 2 tinjauan pustaka, bab 3 metode penelitian, bab 4 hasil dan pembahasan, bab 5 kesimpulan dan saran, dan daftar pustaka.
- Umumnya essay ilmiah terdiri atas 3-7 halaman sedangkan karya tulis ilmiah terdiri atas 15-25 halaman.
SUMBER
steemit.com/education/@maulidin-alasyi/apa-perbedaan-dari-esai-dan-kti-b96f591bd9b96
https://truischem.wordpress.com/2019/08/26/perbedaan-essay-ilmiah-dan-karya-tulis-ilmiah-beserta-contoh/
https://penerbitdeepublish.com/pengertian-essay/
https://www.ruangguru.com/blog/karakteristik-karya-tulis-ilmiah-beserta-tujuan-dan-manfaatnya
0 Response to "PERBEDAAN ESSAY ILMIAH dan KARYA TULIS ILMIAH"
Post a Comment